Balita rentan terkena flu karena sistem kekebalan tubuhnya belum optimal. Gejala flu seperti demam, batuk, pilek, memerlukan perhatian khusus.
Tips Meringankan Gejala Flu pada Balita
1. Menyesuaikan Suhu Ruangan
Pastikan suhu ruangan nyaman agar anak bisa bernapas dengan baik.
2. Memberikan Cairan yang Cukup
Pastikan balita terhidrasi dengan baik. Berikan ASI atau air minum jika sudah cukup usia.
3. Memberikan Istirahat yang Cukup
Biarkan anak beristirahat lebih banyak untuk pemulihan.
4. Peregangan dan Pukulan Ringan
Baringkan anak tengkurap dan tepuk punggungnya lembut untuk membantu keluarnya lendir.
5. Meninggikan Posisi Kepala
Meninggikan posisi kepala anak saat tidur dapat membantu bernapas lebih nyaman.
6. Mandi dengan Air Hangat
Mandikan anak dengan air hangat untuk tidur lebih nyenyak dan bantu keluarnya lendir.
Kapan Harus Menghubungi Dokter?
Beberapa tanda yang perlu diwaspadai dan perlu konsultasi dokter:
- Demam tinggi pada bayi di bawah 3 bulan atau di atas 40°C pada bayi di atas 3 bulan.
- Demam berlangsung lebih dari 2 hari.
- Batuk yang parah atau disertai napas cepat.
- Perubahan pola makan dan tidur yang signifikan.
- Bayi menangis saat menyusu atau menarik telinga.
Vaksinasi Influenza untuk Pencegahan
Vaksinasi influenza sejak dini penting untuk mencegah penyakit flu pada anak. Diberikan sejak usia 6 bulan dengan dosis awal dua kali dan dilanjutkan setahun sekali.
Dengan menerapkan tips-tips di atas dan memperhatikan tanda-tanda perlu konsultasi dokter, kita dapat membantu anak melalui masa penyakit flu dengan lebih baik.