Penyakit

Stunting – Gejala, Penyebab, dan Pencegahan

Stunting merupakan gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada anak yang disebabkan oleh gizi buruk, infeksi berulang, dan kurangnya stimulasi psikososial. Permasalahan ini terjadi sejak dalam kandungan dan dapat terdeteksi saat anak mencapai usia dua tahun.

Gambaran Global

Menurut data WHO, 178 juta anak di bawah usia lima tahun di seluruh dunia mengalami stunting, menunjukkan dampak besar permasalahan ini.

Gejala Stunting Pada Anak

1. Anak Berbadan Lebih Pendek

Anak tampak lebih pendek dari anak seusianya.

2. Proporsi Tubuh Tidak Sesuai

Meskipun proporsi tubuh normal, anak terlihat lebih muda atau kecil untuk usianya.

3. Berat Badan Rendah

Berat badan anak rendah dibandingkan dengan anak seusianya.

4. Pertumbuhan Tulang Tertunda

Tumbuh kembang tulang anak tidak sesuai dengan perkembangan normal.

Penyebab Stunting Pada Anak

1. Kurang Gizi Kronis

Kekurangan asupan gizi yang berlangsung dalam jangka panjang.

2. Retardasi Pertumbuhan Intrauterine

Gangguan pertumbuhan yang dimulai sejak dalam kandungan.

3. Kekurangan Protein

Kekurangan protein dalam asupan kalori total.

4. Perubahan Hormon Akibat Stres

Stres yang memicu perubahan hormon yang berpengaruh pada pertumbuhan.

5. Seringnya Infeksi pada Awal Kehidupan

Infeksi berulang pada awal kehidupan anak.

Pencegahan Stunting Pada Anak

1. Memenuhi Kebutuhan Gizi Sejak Hamil

Memastikan asupan gizi yang cukup selama kehamilan dengan mengonsumsi makanan bergizi dan suplemen sesuai anjuran dokter.

2. Memberikan ASI Eksklusif

Memberikan ASI eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan anak untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

3. Pemberian MPASI Sehat

Memberikan makanan pendamping ASI yang kaya akan gizi mikro dan makro setelah bayi mencapai usia enam bulan, dengan memperhatikan anjuran dokter dan WHO.

4. Memantau Tumbuh Kembang Anak

Rutin memantau tinggi dan berat badan anak serta melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala di posyandu atau klinik khusus anak.

5. Menjaga Kebersihan Lingkungan

Menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat untuk mengurangi risiko infeksi yang dapat menyebabkan stunting.

Kesimpulan

Upaya pencegahan stunting sangat penting untuk menjaga kesehatan dan perkembangan optimal anak. Dengan memahami gejala, penyebab, dan langkah-langkah pencegahannya, diharapkan dapat mengurangi angka kejadian stunting dan memberikan masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.

Related posts

Hari AIDS Sedunia: Kesadaran dan Pemahaman tentang HIV/AIDS

Ozil Santika

Berbahayakah Keputihan Berwarna Hijau?

admin

Langkah yang Harus Dilakukan Saat Mengalami Gigi Impaksi

admin