norelut obat apa
Obat

Mengenal Obat Norelut, Obat Untuk Mengatasi Gangguan Menstruasi

Mengalami nyeri ketika haid, menstruasi yang tidak teratur dan gangguan menstruasi lainnya, seringkali membuat tidak nyaman para wanita. Berkaitan dengan hal ini, ada obat yang dikenal dapat mengatasi gangguan-gangguan menstruasi tersebut yaitu Norelut. Sebenarnya Norelut obat apa? Dan apa saja kegunaan, dosis dan juga efek sampingnya? Ketahui jawabannya di sini!

Apa Itu Norelut?

Norelut merupakan obat berisi kandungan norethisterone. Norethisterone adalah hormon progesteron sintetis. Cara kerja norethisterone ini serupa dengan hormon progesteron alami yang dimiliki wanita, di mana fungsinya mengatur ovulasi dan menstruasi.

Baca Juga: Daftar Suplemen Kalsium Ibu Hamil dan Menyusui

Keguaan Norelut adalah untuk mengatasi kondisi-kondisi seperti amenorrhea primer dan sekunder, sindrom pra-menstruasi (PMS), perdarahan abnormal, endometriosis, haid tidak tertaur, mengatur ulang siklus haid, bahkan di dosis tertentu obat berkandungan norethisterone ini juga dapat digunakan untuk menjadi alat kontrasepsi atau mencegah kehamilan.

ini penjelasan tentang norelut obat apa

Dosis serta Aturan Pemakaian Norelut

Menjawab pertanyaan terkait Norelut obat apa, dapat dijelaskan bahwa Norelut ini merupakan obat keras, di mana penggunaannya harus dengan resep serta anjuran dari dokter. Penggunaan dosis yang tepat juga harus dilakukan agar efektivitas obat pun bisa lebih maksimal.

Adapun dosis yang tepat dalam pemakaian Norelut adalah:

  • Amenorrhea serta perdarahan abnormal karena ketidakseimbangan hormon tanpa adanya gangguan organik: 5-20 mg setiap hari, dimulai di hari ke-5 dalam siklus menstruasi sampai hari ke-25.
  • Pencegahan perdarahan abnormal: 1-2 tablet Norelut per hari, dikonsumsi mulai hari ke-19 hingga hari ke-26 ketika menstruasi.
  • Endometriosis: dosis awal 10 mg setiap hari hingga 2 minggu. Kemudian dosis ditambah 5 mg per hari setiap 2 minggu. Dapat dilakukan hingga 6-8 bulan.
  • Mengatasi PMS: 2-3 tablet per hari, dikonsumsi pada hari ke-19 hingga hari ke-26 ketika menstruasi.
  • Menghentikan menstruasi: 1-3 tablet yang dikonsumsi sejak 3 hari sebelum menstruasi terjadi. Menstruasi bisa kembali setelah 2-3 hari Anda berhenti konsumsi Norelut.
  • Nyeri haid: 1 tablet, 3 kali sehari. Di mulai di hari ke-5 siklus menstruasi, dan dilakukan selama 4 siklus menstruasi.

Baca Juga: Ketahui Kegunaan Azithromycin, Dosis, Efek Samping dan Hal Penting Lainnya

Dapatkan banyak data prospek dari internet dengan memiliki website bisnis. Hubungi jasa pembuatan website sekarang  

Aturan Pakai

Walaupun begitu, Anda tetap harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter terkait dosis dan anjuran pakai dari obat Norelut ini. Jangan gunakan obat dengan sembarangan, terutama bagi:

  • Wanita hamil dan menyusui atau sedang merencanakan kehamilan
  • Hipersensitif
  • Alergi pada obat yang mengandung norethisterone
  • Memiliki riwayat kanker payudara
  • Perdarahan pada vagina yang belum diketahui diagnosisnya
  • Memiliki riwayat gangguan sirkulasi darah seperti pembekuan darah abnormal di kaki, paru-paru, serangan jantung ataupun stroke
  • Mengalami gejala karena pembekuan darah
  • Pernah mengalami migrain dengan gangguan penglihatan
  • Gangguan pada fungsi hati
  • Diabetes

Untuk mengonsumsi obat Norelut harus dilakukan dengan cara menelannya langsung secara utuh dengan air dan dapat dikonsumsi sebelum ataupun setelah makan, dengan dosis yang sudah diresepkan dokter. Jangan menambah ataupun mengurangi dosis tanpa berkonsultasi dengan dokter.

Konsumsi obat Norelut ini secara teratur, dengan waktu sama setiap hari. Pastikan jarak waktunya cukup antara dosis pertama dengan yang berikutnya.

Jika lupa mengonsumsi Norelut, segera konsumsi bila jeda waktu dengan jadwal konsumsi dosis berikutnya tidak terlalu dekat. Bila dekat, maka abaikan, lanjutkan dosis sesuai jadwal dan pastikan tidak menggandakan dosis.

Efek Samping Norelut

Adapun beberapa efek samping yang mungkin terjadi ketika penggunaan Norelut yaitu:

  • Sakit kepala ataupun migrain,
  • Mual,
  • Sakit perut,
  • Perubahan mood,
  • Perubahan pada berat badan,
  • Payudara menjadi bengkak atau nyeri,
  • Perdarahan atau muncul bercak,
  • Sekresi serviks,
  • Perubahan pada gairah seks,
  • Jerawat,
  • Gatal atau ruam kulit,
  • Perubahan pada selera makan,
  • Merasa pusing, lelah ataupun tertekan dan depresi,
  • Insomnia,
  • Kadar gula darah meningkat,
  • Merasa gugup,
  • Sembelit ataupun diare,
  • Mulut terasa kering,
  • Demam,
  • Peningkatan pertumbuhan rambut di tubuh,
  • Migrain yang memburuk,
  • Epilepsi memburuk,
  • Tumor hati,
  • Masalah mata,
  • Tidak mengalami menstruasi.

Itulah penjelasan mengenai Norelut obat apa, kegunaan, dosis dan juga efek sampingnya. Untuk harga obat Norelut sendiri dijual dengan kisaran Rp 49.000 hingga Rp 97.000. Pastikan Anda membeli obat Norelut di tempat yang terpercaya, seperti di Apotik Puji. Anda juga dapat berkonsultasi terkait obat dengan apoteker yang ada di Apotik Puji.

Related posts

Hal Penting Tentang Obat Pelangsing dan Rekomendasi Kapsul Pelangsing di Apotik

admin

Kaditic Obat Apa? Cek Fungsi, Dosis hingga Efek Sampingnya Di Sini!

admin

Kolesterol Anda Tinggi? Kenali 7 Jenis Statin dan Efek Sampingnya

admin